Ringkasan kegiatan pembekalan Pelajar Sidi melalui Retreat yang dilaksanakan di Villa Mawar, Citeko Puncak, 8-10 Juni 2018.
Katekisasi Sidi merupakan poses pembinaan dan pengajaran iman yang dapat dipertanggungjawabkan. Beberapa pendapat mengenai pelajaran sidi di tengah-tengah jemaat misalnya saja proses pengajaran yang mengkristenkan pelajar sidi, masa belajar untuk memperoleh surat ijin menikah, masa belajar untuk memperoleh sertifikat lepas tanggung jawab dari orang tua dan lain sebagainya. Pengertian yang benar tentang Katekisasi Sidi adalah masa pembinaan bagi remaja gereja supaya mereka menjadi dewasa dalam iman. Dewasa dalam iman artinya mampu melakukan kewajibannya sebagai pengikut Kristus dan mampu membedakan yang baik dan yang tidak baik sesuai dengan Firman Tuhan.
Pentingnya Pembelajaran Sidi ini disertai dengan program-program yang disusun oleh HKBP Rawamangun, salah satunya adalah retreat. Retreat yang baru saja dilaksanakan pada 8-10 Juni 2018 ini mengusung tema “Jadilah teladan bagi orang-orang di sekitarmu” ini diambil dari 1 Timoteus 4 : 12 dengan sub tema “Retreat Pelajar Sidi 2018 mengajak anak-anak menjadi teladan dalam perkataan, kasih dan tingkah laku sehari-hari.” Retreat yang dilaksanakan Villa Mawar, Citeko, Puncak ini dihadiri 105 peserta sidi, 10 pendamping dari orang tua pelajar sidi, 8 sintua dan 4 panitia inti diantaranya Pdt. M. Sihombing sebagai Koordinator, Augustar Sidabutar sebagai ketua, St. Timbul Silitonga sebagai Sekretaris dan St. Rusmawaty Manurung sebagai bendahara.
Acara terdiri dari 6 Sesi dimana terdiri dari Sesi I mengenai membiasakan anak-anak berperilaku sopan santun – hormat pada orangtua, patuh pada abang-kakak, sayang pada adik (Etika Budi Pekerti) dibawakan oleh Pdt. Ramlan Hutahaean, MTh, Sesi II mengenai Memperlengkapi diri mempergunakan alat-alat teknologi (Iptek Kekristenan) dibawakan oleh Cst. Yakob Siagian, Sesi III tentang menyongsong masa depan (Welcome to the Future) oleh Cst. Yacob Siagian, Sesi IV dan V mengenai Partisipasi di dalam persekutuan di dalam gereja (Peranan Remaja dalam Gereja) dibawakan oleh Seksi Persidangan dan yang terakhir Sesi VI yaitu sesi permenungan yang dibawakan oleh Pdt. Ramlan Hutahaean, M.Th. Semua sesi disusun untuk menjadikan Pelajar Sidi tahun ini menjadi Pelajar Sidi yang dewasa dalam kekristenan dengan tidak lupa juga akan pembekalan dalam perkembangan dunia masa kini yaitu dunia teknologi.
Semua rangkaian acara diikuti oleh seluruh pelajar sidi dengan penuh hikmat dan tertib, banyak pelajaran penting yang mereka dapatkan selama retreat ini. Merekapun juga semakin meningkatkan keakraban antar pelajar sidi. Semoga pembelajaran yang telah diterima menjadi bekal bagi pelajar sidi untuk siap menjadi saluran berkat di manapun Tuhan tempatkan